SangrajawaliNews.Com | Pasaman – Ratusan Kepala sekolah seluruh kecamatan Lubuk Sikaping mengukuti seminar antar kelompok kerja yang dibuka langsung oleh Bupati Pasaman Sabar.AS , bertempat du gedung Syamsiar Tahaib, Rabu 17/01/2024,
Tema yang diangkat dalam kegiatan seminar tersebut adalah , Menjadi Guru sepenuh hati ” Totalitas dalam kinerja dan integritas dalam amanah, ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman” Sukardi saat menyampaikan laporanya pada kegiatan tersebut,
Selain itu Sukardi juga menyebutkan, kegiatan Seminar ini untuk lebih memantapkan peran guru sebagai tenaga pendidik untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, sekaligus untuk menyukseskan salah satu program prioritas Pasaman yaitu Pasaman ceedas ,
Sukardi juga menjelaskan , untuk nara sumber dalam kegiatan seminar ini diantarnya, Hidayatul Taufik. SSTP, C.CT , C.PS selaku.Trainer atau Coach dan Yosi Molina. M.P.SI ( Psikolog) dimana kegitan ini diselenggarakan selama 1 ( satu ) hari,
Sementara itu Bupati Pasaman Sabar. AS, dalam arahanya pada kegiatan tersebut mengatakan, Kegiatan seminar yang diselenggarakan tersebut merupakan salah satu langkah yang dilaksanakan tenaga pendidik untuk melaksanakan visi dan misi Pemerintah daerah yaitu untuk mewujudkan masyarakat pasaman yang lebih dan bermartabat,
Guru merupakan garda terdepan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, harus mampu memberikan contoh suri tauladan dan harus serius sepenuh hati sekaligus harus mempunyai.kemampuan akademis serta kekuatan intelektual yang tinggi, dalam melaksanakan profesi sebagai guru, pinta Sabar. AS,
Dengan adanya Program Pasaman cerdas dengan menggratiskan bea sekolah 12 tahun ditambah dengan Beasiswa bagi mahasiswa yang berorestasi dan kurang mampu, nantinya akan dapat meningkatkan indeks pendidikan yang saat ini masih rendah , ungkap sabar,
Diakhir sambutanya, Sabar AS berharap , Para peserta seminar kiranya dapat mengikuti seminar tersebut dengan baik dan serius, karena para guru terutama para kepala sekolah dituntut untuk bekerja dengan sepenuh hati, ikhlas dan profesional, dan bisa membina para guru dengan baik di sekolah nya masing masing, tutup Sabar.AS. ( Karno )